Moda transportasi Mass Rapid Transit (MRT) terus mencatat kenaikan jumlah penumpang. Kian populernya MRT membuat vending machine MRT menawarkan pilihan pembayaran yang tepat bagi yang hanya sesekali menggunakannya.

Sebagaimana diambil dari jakartamrt.co.id, sepanjang 2023 tercatat MRT melayani hampir 33,5 juta penumpang. Data tersebut bertambah sekitar 14 juta orang dibandingkan selama 2022. Dengan kata lain, selama 2023, sekitar 91 orang memilih MRT untuk bepergian.

Pihak MRT sendiri sudah menyediakan berbagai alat pembayaran MRT. Rata-rata penumpang menggunakan e-money atau uang elektronik untuk membayar layanan ini. Selain itu, ada vending machine tiket MRT yang cocok bagi Anda yang hanya menggunakan MRT sesekali saja. Mesin ini menyediakan tiket sekali jalan atau single trip ticket.

Vending Machie MRT

Manfaat vending machine tiket MRT

Sebagaimana disinggung di atas, vending machine tiket MRT lebih disarankan bagi Anda yang memang hanya sesekali menggunakannya. Metode ini lebih disarankan dibandingkan Anda mesti membeli ­e-money baru, yang tentunya akan lebih menguras banyak uang.

Manfaat lainnya adalah mengurangi antrean calon penumpang MRT. Dengan tersedianya mesin penjual tiket otomatis, antrian tidak hanya akan bertumpu pada satu titik saja, misalnya di depan isi ulang e-money. Calon penumpang yang lain dapat mengantri untuk membeli tiket sekali jalan.

Ketentuan khas vending machine MRT

Sebelum menggunakan mesin ini, harap perhatikan beberapa ketentuan yang berlaku, yakni:

Yang pertama, sediakan deposit sebesar Rp15 ribu di luar harga tiket yang dipilih. Uang deposit ini bisa diambil kembali melalui loket khusus yang tersedia di stasiun MRT. Vending machine tiket MRT tidak menyediakan fitur pengembalian uang deposit.

Kedua, uang yang dibawa haruslah pas. Mesin penjual tiket otomatis ini acapkali kehabisan uang kembalian, demikian seperti ditulis oleh Kompas.com. Selain itu, uang pas akan mempercepat antrian.

Ketiga, ingatlah bahwa mesin penjual tiket otomatis ini tidak bisa membaca semua nominal uang kertas dan uang koin. Untuk uang kertas, mesin ini hanya menerima nominal Rp5 ribu hingga Rp50 ribu. Sedangkan untuk koin, mesin menerima Rp500 dan Rp1.000 saja.

Keempat, jangan gunakan uang yang sudah lusuh atau robek sebab kedua jenis uang kertas ini tidak akan bisa dibaca oleh mesin. Uang yang sering dilipat juga sesekali sulit dibaca oleh mesin.

Kelima, Anda bisa menyimpan kartu single trip ticket ini jika ingin menggunakan layanan MRT nantinya. Yang ini berarti tidak perlu mengambil uang deposit terlebih dahulu. Cukup nanti mengantri mengisi ulang pada mesin ini saat akan menggunakan MRT nantinya sesuai dengan tarif yang diinginkan.

Baca juga: Tips Perawatan Vending Machine Supaya Awet dan Pemasukan Lancar


Tertarik untuk memulai bisnis vending mesin dan IoT? Monster Mac siap membantu kebutuhanmu !